Pipa PPR adalah produk piping yang didesain mampu menghantarkan fluida (terutama air bersih) bersuhu tinggi dengan bahan Food Grade.
Berbeda dengan pipa PVC, pipa dari bahan Polypropylene Random Type 3 ini tidak disambung dengan perekat. Melainkan melalui teknik pelelehan (welded) dengan metode penyambungan persenyawaan sempurna.
Pipa PP R adalah produk yang didesain khusus untuk saluran air panas bertekanan, dan diproduksi dari bahan istimewa Polypropylene Random. Merupakan bahan Propylene dengan Random Copolymer Type 3 atau biasa dikenal dengan istilah PP-R 80.
Proses penyambungan ini memungkinkan bagian sambungan memiliki karakter sama kuat dibanding bagian utama pipa. Sehingga dalam hal penggunaan pipa dapat digunakan untuk saluran air panas bertekanan hingga usia 50 tahun.
Di Indonesia, produk pipa PPR umumnya berwarna Hijau secara keseluruhan. Sebagai penanda karakter PN, biasanya pada bagian pipa diberi garis strip dengan warna tertentu. Produk pipa ini tersedia untuk ukuran ½ inch hingga 6” (Untuk beberapa merk, seperti Rucika bahkan tersedia untuk ukuran ¼”).
Produk pipa PP R secara umum dapat digunakan untuk saluran air (bersih) bersuhu tinggi dan bertekanan. Meski demikian, produk ini juga kerap dimanfaatkan untuk kebutuhan lain, berikut beberapa diantaranya :
- Perumahan, industri, rumah sakit, hotel dan apartemen
- Sistem udara bertekanan
- Sistem air minum dan makanan cair
- Agrikultur (rumah kaca dan taman)
- Sistem transportasi cairan kimia
- Sistem pendingin ruangan (AC)
Material Properties
Property | Unit | Value |
Specific Gravity | g/cm³ | 0.909 |
Tensile Strength | N/mm² | 25-26 |
Elongation @ break | % | 10-15 |
Modulus of Elasticity | N/mm² | 850-900 |
Hardness Test | N/mm² | 45 |
Impact Test (on not notched specimen) | ||
At 23°C | KJ/m² | No Break |
At 0°C | KJ/m² | 160 |
At -30°C | KJ/m² | 28 |
Impact Test (On Nothced specimen) | ||
At 23°C | KJ/m² | 30 |
At 0°C | KJ/m² | 3 |
At -30°C | KJ/m² | 1.8 |
Thermal Conductivity | W/m.°C | 0.22 |
Coefficient of Linear Expansion | mm/m.°C | 0.12 |
Jenis Pipa PPR
Jemis pipa PPR pada dasarnya dibedakan berdasarkan kebutuhan saluran air bersih. Apakah untuk saluran air dingin, air panas atau air panas dengan tekanan tinggi. Berikut beberapa jenis produk pipa dari bahan polypropylene random tipe 3 ini.
Pipa Dingin (PN-10)
Merupakan jenis pipa PPR paling tipis diantara jenis yang akan kita bahas. produk ini biasanya cocok digunakan untuk saluran air bersih tanpa tekanan untuk kebutuhan perhotelan, rumah dan sejenisnya.
Tersedia dalam ukuran 1/2″ hingga 6″ produk ini dapat dikombinasi dengan produk atau aksesoris pipa lain. Dan yang pasti cocok untuk instalasi saluran air dalam ruangan atau gedung.
Diameter (mm) | Tebal (mm) | Panjang (mm) |
20 | 2.3 | 4.000 |
25 | 2.3 | 4.000 |
32 | 2.9 | 4.000 |
40 | 3.7 | 4.000 |
50 | 4.6 | 4.000 |
63 | 5.8 | 4.000 |
75 | 6.8 | 4.000 |
90 | 8.2 | 4.000 |
110 | 10.0 | 4.000 |
125 | 11.4 | 4.000 |
160 | 14.6 | 4.000 |
Pipa Air Dingin Bertekanan / Air Panas (PN-16)
Merupakan produk piping PPR yang dapat digunakan untuk saluran air dingin bertekanan di dalam ruangan (gedung). Produk ini memiliki tebal dinding lebih dibanding produk PN-10.
Untuk kebutuhan saluran air panas sederhana, pipa ini juga mampu dimanfaatkan dengan skala kebutuhan menengah kebawah. Cocok untuk saluran air rumah dan sebagainya.
Diameter (mm) | Tebal (mm) | Panjang (mm) |
20 | 2.8 | 4.000 |
25 | 3.5 | 4.000 |
32 | 4.4 | 4.000 |
40 | 5.5 | 4.000 |
50 | 6.9 | 4.000 |
63 | 8.6 | 4.000 |
75 | 10.3 | 4.000 |
90 | 12.3 | 4.000 |
110 | 15.1 | 4.000 |
125 | 17.1 | 4.000 |
160 | 21.9 | 4.000 |
Pipa Air Panas Bertekanan (PN-20)
Untuk kebutuhan saluran air panas, produk pipa yang sesuai adalah PN-20. Dibanding karakter dua produk sebelumnya, produk ini memiliki tebal dinding lebih, dan mampu menghantarkan fluida panas pada tempatnya.
Jenis pipa ini biasa digunakan untuk menjawab kebutuhan saluran air panas untuk bisnis perhotelan, fasilitas umum. Seperti rumah sakit, hingga restauran dengan mobilitas fluida bersuhu tinggi secara intens.
Diameter (mm) | Tebal (mm) | Panjang (mm) |
20 | 3.4 | 4.000 |
25 | 4.2 | 4.000 |
32 | 5.4 | 4.000 |
40 | 6.7 | 4.000 |
50 | 8.3 | 4.000 |
63 | 10.5 | 4.000 |
75 | 12.5 | 4.000 |
90 | 15.0 | 4.000 |
110 | 18.3 | 4.000 |
125 | 20.8 | 4.000 |
160 | 26.6 | 4.000 |
Pipa Air Panas Bertekanan Tinggi (PN-22)
Untuk kebutuhan saluran air panas bertekanan tinggi, biasanya dibutuhkan produk paling tangguh. Tak banyak produk pipa PPR dengan karakter ini menawarkan produknya di Indonesia. Salah satu produk yang menawarkan karakter ini adalah pipa PPR Rucika Kelen Green.
Produk pipa PPR Rucika ini menawarkan pipa dengan kemampuan menghantar air panas dengan tekanan tinggi, dengan label PN-22. Yang artinya pipa dapat ditekan hingga kekuatan 22 bar atau 22 Kg/cm2.
Diameter (mm) | Tebal (mm) | Panjang (mm) |
16 | 2.2 | 4.000 |
20 | 2.3 | 4.000 |
25 | 2.8 | 4.000 |
32 | 3.6 | 4.000 |
40 | 4.5 | 4.000 |
50 | 5.6 | 4.000 |
63 | 7.1 | 4.000 |
75 | 8.4 | 4.000 |
90 | 10.1 | 4.000 |
110 | 12.3 | 4.000 |
125 | 14.0 | 4.000 |
160 | 14.6 | 4.000 |
Kelebihan dan Kekurangan Pipa PPR
Pipa PPR merupakan produk spesialis yang didesain dapat mengalirkan fluida, khususnya air bersih bersuhu tinggi sebagai pengganti pipa besi. Dibanding pipa lain, produk ini memiliki banyak sekali kelebihan, berikut diantaranya :
Kelebihan Pipa PPR
Higienis : Produk pipa PPR memiliki karakter solid dan tidak mudah rusak. Ini artinya bahan pipa tidak akan mencemari aliran fluida (Air) bersuhu tinggi. Sehingga saat dimanfaatkan, air tidak berpengaruh buruk pada kesehatan.
Sistem penyambungan bervariasi : Pipa dari bahan PPR memiliki beberapa macam sistem penyambungan. Diantanya dengan cara Polyfusion, Butt Fusion dan Electro Fusion. Pemilihan model penyambungan dapat disesuaikan dengan kebutuhan.
Mendukung sistim ulir : Pipa PPR juga memiliki aksesoris yang mendukung sistem ulir. Ini Artinya produk pipa dapat disambung dengan produk pipa jenis lain atau aksesoris lain, seperti aksesoris pipa besi, valve dan sebagainya.
Ringan : Kelebihan pipa dari bahan thermoplastik adalah bahan yang lebih ringan, terutama dibanding pipa besi yang juga sering digunakan untuk kebutuhan saluran air panas. Hal ini mempermudah proses mobilisasi dan instalasi, karena tanpa melibatkan penggunaan alat berat (untuk mengangkat).
Daya hantar panas yang rendah : Ketepatan produk pipa dari bahan PPR adalah daya hantar panas yang rendah produk. Hal ini memungkinkan suhu fluida tetap terjaga dari tempat asal, hingga saat air dibutuhkan.
Permukaan dalam licin : Sederhana namun sering dilupakan produk pipa lain, permukaan yang licin produk membuat saluran fluida berjalan dengan sempurna. Hal ini memperkecil risiko pipa mengalami penyumbatan.
Tahan terhadap abrasi : Tahan terhadap abrasi, sehingga produk pipa jika digunakan pada kebutuhan yang tepat dapat mencapai usia penggunaan lebih dari 50 tahun.
Tahan bahan kimia : Cocok digunakan untuk mengantarkan makanan cair yang sering digunakan di fasilitas rumah sakit. Karena bahan pipa yang tahan terhadap bahan kimia, sehingga cairan yang dihantar tetap higienis.
Tahan Gempa : Bahan yang lentur dan kuat membuat produk pipa PPR tangguh, bahkan dapat bertahan dalam kondisi Gempa. Produk yang tak mudah rusak, membuat saluran air akan senantiasa terjaga saat sewaktu-waktu terjadi bencana.
Anti Bising : Beberapa produk, seperti produk pipa PPR Rucika Kelen Green, memiliki bahan istimewa yang mampu meredam kebisingan. Hal ini sangat penting, terutama pada saat digunakan di industri perhotelan, dimana kenyamanan merupakan hal utama.
Ramah Lingkungan : Bahan Pipa PPR mudah di daur ulang. Sehingga limbah produk ini tidak sampai mengendap dan menjadi ancaman bagi lingkungan sekitar.
Kekurangan Pipa PPR
- Harga Mahal dibanding produk pipa thermoplastik lain, seperti produk pipa HDPE dan Pipa PVC.
- Proses instalasi harus menggunakan alat bantu
- Produk hanya tersedia dalam bentuk batang @ 4 meter, berbeda dengan pipa HDPE yang tersedia dalam bentuk Roll @ 100 meter.
Cara Penyambungan Pipa PPR
Secara umum, penyambungan pipa PPR dapat dilakukan dengan menggunakan tiga metode. Yakni model Polyfusion, serta model penyambungan yang biasa dilakukan pada pipa HDPE, yakni metode Electro fusion dan Butt Fusion.
Tanpa menggunakan bahan perekat, model penyambungan pipa PPR sepenuhnya dilakukan dengan teknik welded atau pelehan. Untuk melakukannya kita memerlukan alat khusus dan aksesoris yang mendukung. Berikut mekanisme penyambungan pipa langkah demi langkah. (Table : Parameter Waktu Penyambungan Pipa PPR)
Metode Polyfusion
Seperti namanya, proses ini dilakukan dengan bantuan alat bernama Polyfusion Machine atau biasa dikenal dengan alat penyambung pipa PPR. Alat ini biasanya ditawarkan lengkap dengan beberapa perlengkapan, seperti matrice, alat pemotong pipa, penggaris, spidol, lap, kunci L dan sebagainya.
Selain menggunakan alat khusus, model penyambungan ini juga membutuhkan aksesoris pipa PPR yang mendukung. Berikut langkah-langkah penyambungan :
- Pasang matrice, sesuaikan dengan kebutuhan diameter pipa dan aksesoris yang hendak di sambung. Bagian luar matrice biasanya akan masuk ke pipa, sementara bagian dalam matrice akan masuk fitting. Setelah terpasang dengan benar, nyalakan mesin pemanas hingga suhu 260° C (biasanya hal ini membutuhkan waktu, sembari langkah selanjutnya bisa kita lakukan. .
- Untuk memastikan bagian ujung pipa rapi, potong kurang lebih 1 cm (Secara tegak lurus dan rapi), dan bersihkan bagian ini dari kotoran dan sejenisnya.
- Beri tanda kedalaman socket yang akan masuk kedalam pipa, Anda bisa melakukan ini menggunakan spidol.
- Setelah suhu dirasa cukup, panaskan socket (aksesoris) dan pipa secara bersamaan. Setelah dirasa cukup, segera satukan aksesoris dan pipa (Jangan diputar, cukup didorong) lalu tahan posisi tersebut hingga beberapa saat.
- Instalasi pipa siap digunakan, parameter waktu lihat di tabel bawah.
Metode Butt Fusion
Cara ini dilakukan seperti proses penyambungan pipa HDPE, yakni mempertemukan pipa dengan pipa atau dengan aksesoris (Bagian ujung). Untuk melakukannya kita membutuhkan Welding Machine pipa thermoplastik (yang biasa digunakan untuk pipa PP R dan HDPE).
Proses ini biasanya dianjurkan untuk menyambung pipa diameter 2 inch ke atas. Karena bisa pipa dengan pipa, untuk sambungan lurus, proses ini dapat dilakukan tanpa menggunakan aksesoris pipa PP R khusus. Berikut langkah-langkah penyambungan :
- Pasang pipa pada alat penjepit welding machine, pastikan ujung bertemu ujung dalam kondisi lurus sebelum dikencangkan.
- Untuk memastikan ujung pipa bertemu dan presis, gunakan alat penyerut. Lalu bersihkan kotoran yang menempel pada ujung sambungan, dan pastikan pipa benar-benar bersih.
- Pasang plat pemanas diantara ujung pipa dengan pipa atau aksesoris yang hendak disambung. Setelah proses pemanasan dua sisi tarik pipa dan lepaskan pemanas.
- Dorong ujung pipa bertemu dengan ujung (tekan) hingga keduanya bertemu dan bersenyawa dengan benar. Proses pendinginan dilakukan secara kurang lebih 10 menit untuk memastikan kedua bagian tersambung dengan benar.
Metode Electro Fusion
Model penyambungan yang satu ini juga biasa dilakukan untuk pipa HDPE, terutama untuk kebutuhan saluran gas bertekanan. Untuk melakukannya kita membutuhkan alat khusus dan aksesoris pipa PP-R Electro Fusion.
Untuk melakukan metode ini, berikut langkah-langkah yang bisa Anda lakukan :
- Seperti biasa, bebaskan debu dan kotoran yang menempel di bagian ujung pipa yang akan disambung.
- Setelah memastikan bersih, pasang dua ujung pipa ke dalam aksesoris, lakukan dua sisi (kanan dan kiri).
- Sambungkan elektroda ke panel electro fitting, lalu hidupkan mesin electro fusion.
- Setelah warna indikator berubah, persenyawaan aksesoris dan pipa dipastikan telah terjadi dengan sempurna.
Harga Pipa PP-R Rucika Kelen Green
Rucika Kelen Green merupakan salah satu pioner produk pipa khusus untuk saluran air panas bertekanan di Indonesia. Merupakan brand baru untuk produk sebelumnya yang dikenal dengan nama Pipa Wavin Tigris Green.
Berikut harga pipa PP-R Rucika Kelen Green :
Inch | MM | PN-10 | PN-16 | PN-20 | PN-22 |
1/4″ | 16 | – | – | – | 59.800 |
1/2″ | 20 | 43.780 | 53.900 | 60.720 | 75.420 |
3/4″ | 25 | 57.310 | 84.150 | 93.170 | 110.440 |
1″ | 32 | 92.180 | 135.300 | 153.230 | 175.090 |
1-1/4″ | 40 | 146.080 | 210.320 | 236.280 | 265.050 |
1-1/2″ | 50 | 226.600 | 328.460 | 369.270 | 410.510 |
2″ | 63 | 358.710 | 516.560 | 585.090 | 649.700 |
2-1/2″ | 75 | 501.930 | 735.460 | 828.410 | 917.980 |
3″ | 90 | 724.460 | 1.054.130 | 1.190.640 | 1.312.330 |
4″ | 110 | 1.075.910 | 1.579.270 | 1.779.360 | 1.887.140 |
5″ | 125 | 2.236.740 | 3.263.370 | 3.699.170 | * |
6″ | 160 | 3.666.740 | 5.316.740 | 6.064.130 | * |
Keterangan Harga :
- Harga sudah termasuk ppn
- Harga dalam satuan batang @ 4 meter
- Harga terbaik silahkan hubungi kami
- Harga berlaku di seluruh Indonesia (bisa berubah sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan lebih lanjut).